Es lilin pasti mengisi masa kecil anda ketika sedang bermain layangan di lapangan atau saat membetulkan boneka yang bagian rambutnya rusak. Sampai-sampai saking asiknya mengemut es lilin kita tidak sadar kalau yang dihisap tinggal batangnya saja.
Es lilin begitu nikmat ketika di santap saat kondisi cuaca sedang panas. Ciri khasnya adalah makanan tradisional tersebut dijajakan dengan menggunakan gerobak dorong, atau box es berukuran sedang yang dibawa dengan cara digendong. Pada tahun 2000-an awal, es lilin jarang sepi peminat apalagi ketika sang penjual lewat didepan rumah. Setelah bernostalgia barusan, mungkin timbul pertanyaan di benak anda. Sebenarnya, dari mana awal mula kesegaran es lilin bisa kita rasakan?
Sejarah es lilin
Selain hinggap di kepala karena rasanya, lagu es lilin sesekali sempat terngiang pada tahun 90-an. Di Indonesia kesegaran dari es lilin pertama kali diperkenalkan di Bandung tahun 1950. Berbagai varian rasa tersedia seperti jeruk, durian, stroberi, kopyor, nangka atau perisa buah lainnya. Berukuran setara pergelangan tangan sampai jari orang dewasa, es lilin dibuat dengan cara memasukan bahan ke dalam pencetak. Lalu kemudian dibekukan dengan es balok yang dicampur garam secara manual.
Sedangkan di Amerika, Pada tahun 1904 Frank Epperson berusia 11 tahun ketika dia menemukan es lilin. Pada suatu musim dingin dia secara tidak sengaja meninggalkan air soda di salju. Epperson terkejut bahwa soda telah membeku dan karenanya, seperti semua anak yang penasaran, dia memutuskan untuk mencicipinya. Ia mengklaim meskipun musim dingin California sangat menusuk, rasanya cukup enak sehingga pada tahun 1923 dia mematenkan konsep 'es beku dengan topangan stik, lalu menyebutnya Epsicle. Beberapa tahun setelah itu dia menjual haknya dan Popsicle lahir di New York City.
Masih banyak lagi asal usul makanan yang akan dikupas di situs ini. Nantikan artikel-artikel berikutnya untuk menambah lagi wawasan atau informasi seputar makanan dan kesehatan di News Pangansari.
Sumber Gambar : https://www.youtube.com/watch?app=desktop&v=tUdVQjQqVR0
Referensi :
+62 21 871 7870
+62 21 871 7869
+62 813 1176 0987
