Dalam beberapa tahun terakhir, tidak sedikit orang yang menyukai makanan frozen food. Bahkan, sejak pandemi yang telah melanda dunia, frozen food adalah jenis makanan yang laris di pasaran membuat banyak sekali UKM hingga level industri yang menjajakan makanan jenis ini. Namun pada abad ke-21 sekarang ini, frozen food banyak diandalkan oleh masyarakat, terutama bagi mereka yang hanya memiliki waktu terbatas untuk memasak atau mengolah makanan.
Makanan beku merupakan salah satu trend bisnis terkini. Sebab, makanan yang dibekukan ini memiliki jangka waktu penyimpanan jauh lebih lama. Frozen food dikenal sebagai makanan instan yang membantu mempermudah anda dalam mempersiapkan makanan, baik untuk sarapan sederhana maupun hidangan utama yang lengkap. Namun, apakah kamu sudah tahu tentang asal muasal berkembangnya sejarah frozen food dan makanan beku?
Baca Juga : Distributor Kentang Goreng Terbaik Di Indonesia
Sejarah Frozen Food
Jika penasaran dengan dari mana sejarah makanan beku ini, maka anda akan terkejut mengetahui faktanya sejumlah daging ayam dan angsa beku dikirimkan dalam prosi kecil dari Rusia ke London pada tahun 1885, lalu dikemas menggunakan peti-peti kayu. “British Refrigeration and Allied Interests” Pada bulan Maret 1899 menginformasikan bahwa ada perusahaan yang pengimpor makanan sekitar 200.000 ekor ayam dan angsa dalam keadaan beku per minggu yakni “Baerselman Bros” dari tiga depot Rusia ke New Star Wharf, Lower Shadwell, London. Namun, Tidak ada catatan yang pasti mengenai kapan awal mula teknik pembekuan makanan. Pembekuan makanan dulunya dilakukan secara alami dengan mengandalkan hawa dingin saat musim dingin saja. Cara ini telah digunakan oleh berbagai suku yang berada di daerah beriklim dingin selama berabad-abad.
Birdseye sendiri merupakan produsen makanan beku dan perkembangannya cukup baik. Nama Birdseye diambil dari nama belakang dari seseorang yang hingga saat ini dikenal dengan julukan “bapak makanan beku”. Mulanya sang bapak makanan beku ini sebenarnya bekerja di Kapal Rumah Sakit. Dirinya mengembangkan bisnis makanan beku ini setelah sekian lama mempelajari kebiasaan yang dilakukan penduduk Amerika asli. Dirinya menyadari ada kebiasaan memancing ikan dari masyarakat lokal di sana yang selalu menyimpan hasil tangkapannya pada suhu -1 derajat celcius. Uniknya, ikan yang mereka bekukan terasa begitu lezat saat diolah menjadi makanan walaupun bahan makanan tersebut sebelunya sudah dibekukan.
Fakta Makanan Beku
Hal tersebutlah yang membuat Birdseye akhirnya mempelajari hal itu adalah peluang bisnisnya pun cukup baik. Makanan beku belakangan ini semakin maju dan sebenernya sudah ada sejak tahun 80an. Namun, tidak terlalu familiar pada saat itu. Apalagi sedikitnya pengetahuan tentang makanan beku pada saat itu oleh banyak orang. Namun semenjak tahun 1923 bapak makanan beku ini fokus dengan bisnis tersebut dan bisnis ini semakin banyak peminatnya. Apalagi semenjak dirinya fokus mencari cara agar kemasan makanan menjadi praktis, ergonomis, ekonomis dan produknya tidak mudah rusak
frozen food adalah makanan yang dibekukan dengan tujuan mengawetkan makanan hingga siap saji dan dapat dimakan. Sejak dahulu nelayan, petani, dan pemburu telah mengawetkan hasil usaha mereka ketika musim dingin. Proses pembekuannya pun tersebut dengan cara memperlambat dekomposisi dan mengubah kadar air yang tersisa menjadi es dan menghambat pertumbuhan sebagian besar spesies bakteri.
Itulah informasi yang kamu rangkum mengenai sejarah frozen food yang perlu kamu ketahui. Pembekuan makanan ini pada kenyataannya sudah ada sejak berabad-abad lalu, namun kemajuannya baru dapat terlihat tahun 1800-an. Teknik pembekuan ini pun sebenarnya memang bermanfaat untuk mengawetkan makanan, tapi harus diperhatikan juga kandungan nutrisi beserta risiko bahaya pada mikroba saat sebelum mengonsumsinya.
Baca juga : Chef Executive Ternyata Ga Cuma Urusin Menu